Jodoh bukan urusan manusia
Ketahuilah bahwa ada beberapa hal di dunia ini yang tidak akan pernah bisa kita utak-atik keadaanya karena memang bukan kuasa kita
Mau sekeras apapun kita berusaha
Mau setinggi apapun kita berharap kepadanya dia
Mau sehebat apapun kita melukiskan tetang dirinya
Mau sedalam apapun perasaanya
Mau Selama apapun pandekatanya
Mau sehebat apapun penghubungnya
Jika memang bukan takdirinya
Allah tidak mudahkan langkahnya ? Kita bisa apa !?
Menikah itu bukan terminologi kehidupan yang berakhir pada kepastian, semua akan kembali pada kesampatan dan kodarnya masing2, bukan pada siapa yg siap dan belum siap
Faktanya banyak yg sudah siap namun belum diberi kesempatan, ada juga yg punya kesempatan namun blom siap secara materi dan non materil
Bahkan,
Ada yang sudah mempersiapkan segala sesuatunya namun pada hari "H" Allah berkehendak lain
Sehebat apapun kita merencanakan sesuatu
Tapi ingat, Allah sangat berkuasa menentukanya
pastinya,
semua keindahn itu di atur oleh maha pencipta dan menempatkan kebahgian pada posisinya masing2 dan tdak akan tertukar
Hanya saja butuh kesabaran untuk buat semuanya jadi indah.,
Jangan sampai kita jadi sok pengatur Jodoh, harus melalui pacaran dulu, jadi teman mesra dulu, mau digrebekin dulu, harus melanggar dulu dan lain-lain
Harapannya, biar bisa saling kenal mengenal ! Saya katakan!
itu hanya ULUSI DALAM kepalamu
Yang rugi siapa ?
Jodoh itu sudah ada yang atur tinggal pdkt dengan sang pengatur nya saja yg perlu di tingkatkan lagi, dan lagi.
Bagi saya tak pernah berani menyebut satu nama yang khusus di dalam doaku. Terlalu khawatir jika dia bukan yang terbaik menurut allah,
Meskipun itu baik dimataku, Terlalu risau jika dia tak cukup kuat bersamaku yang kurang baik menurut Allah
Menikah masalah tangung jawab butuh proses untuk menjadi dewasa, butuh keselarasan hati bukan karna opsesi nafsu dan kebutuhan jasmani belaka
Namun sebuah ritual ibadah yang pelaksanaan ibadahnya membutuhkan waktu tidak sebentar
Menikah bukan hanya sekedar cepat-cepatan mencari istri/suami namun mencari ibu/bapak sebagai figur pendidik untuk anak-anak kita nanti
Menikah bukan sekedar membayangkan bahagianya saja tapi juga mempersiapkan kedewasaan dan kebijaksanaan untuk menerima setiap lika-liku kesedihan, kesengsaraan, dan perselisihan jika tidak faham dengan ini maka PERANG DUNIA rumah tangga sulit terelakkam
Lupakan dulu soal kreteria !
Menikah bukan hanya soal kreteria, bukan soal hasrat, bukan soal umur namun sebuah pertanggung jawaban yg bukan perkara sehari dua hari
Jika kita mengajukan Kreteria Istri yang di inginkan sudahkan kita memantaskan diri ?
Karena Jodoh Adalah cerminan diri kita sendiri.
Banyak orang yg lupa sebanarnya samakin kita memperbaiki DIRI maka Allah pun samakin memperbaiki KWALITAS JODOH kita
Kita tidak perlu menghabiskan kata cinta untuk bernegosiasi dengan hatinya
Namun menghabiskan kata cinta dalam ISTIKHOROH jauh lebih berkuasa di atas segalanya
Sehingga allah akan berkata : Iya!
Pada saat GOLDEN MOMEMTUM yg tepat untuk dipertemukan keduanya
Hindari sibuk mencari KRETERIA tapi sibuklah mempesiapkan diri untuk benar-benar siap, Siap di sini bukan hanya faktor usia, pendidikan dan finansial.
Tapi benar-benar siap menerima orang lain untuk menjadi bagian dari diri kita
Yang dapat kita lakukan saat ini hanyalah berusaha berdoa atas kreteria terbaik selebihnya kita pasrahkan kepada allah
Bersama-sama bergandengan tangan berusaha dengan sepenuh hati menikmati suka duka estafet perjuangan yg berorientasi pada KEBAHAGIAN AKHIROT sebagaimana daging dengan darah yg tidak pernah saling menyalahkan tapi saling melegkapi untuk hidup
Bagi saya, halalin dulu baru Cinta
Dengan kekuatan cinta tersebut kita pantas berjuang bersama terdengar kolot Namun sangat benar adanya
Semoga saja allah menunjukkan kita jalan untuk bertemu dengannya untuk mengikat janji suci merajut cinta sejati dalam naugan ridho ilahi
bersama nya kita membagun kerajaan cinta dalam rumah tangga yg Sakinah Mawad'dah dan Warohmah
Entah siapa pun dia ?
Salam hangat | Stay Classy | Andi Suardi Nasa
Post a Comment